LAPORAN PRAKTIKUM SMBD 1
LAPORAN
PRAKTIKUM
SISTEM
MANAJEMEN BASIS DATA SQL
Nama : Ambar Dwi Cahyani
NIM : 12.12.0035
Kelas : SI 12 A
STMIK AMIKOM PURWOKERTO
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penyusun dapat
menyelesaikan Laporan Praktikum ini dengan baik.
Laporan ini disusun berdasarkan hasil belajar. Dalam
penyusunan laporan ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa bimbingan,
pengarahan dan bantuan yang telah diberikan oleh berbagai pihak. Oleh karena
itu, pada kesempatan ini perkenankanlah penyusun mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1.
Dosen pembimbing mata kuliah Sistem
Manajemen Basis Data, Ibu Tri.
2.
Asisten dosen mata kuliah Sistem
Manajemen Basis Data.
3.
Semua pihak yang telah membantu dalam
penyelesaian laporan ini.
Penyusun
menyadari bahwa dalam membuat laporan ini masih terdapat banyak kekurangan,
baik mengenai tulisan, isi maupun susunan dan semuanya mengharapkan adanya
saran dan kritik yang bersifat membangun. Semoga laporan ini bermanfaat.
Purwokerto, 14
Oktober 2012
Penyusun,
Ambar Dwi
Cahyani
A. Soal dan Permasalahan.
1. Login dalam
sqlplus.
2. Login sqlplu
menggunakan run system.
3. Melakukan
pengecekan terhadap database.
4. Melakukan
pengecekan ada berapa user atau chema dalam database.
5. Cara mengetahui
di chema mana kita berada.
6. Membuka,user
account scott.
7. Mengganti
password scott menjadi oracle.
8. Berpindah dari
user system ke user scott.
9. Melakukan
pengecekan di schema scott untuk mengetahui objek data base di dalamnya.
10. menampilkan isi
buffer sql*plus atau menampilkan perintah yang terakhir diketik dan cara
menjalankannya.
11. Menyimpan buffer
menjadi file script.
12. Mengetahui
default penyimpanan.
13. Memuat file
script.
14. Menghilangkan
perintah dan membersihkan buffer.
15. Mengedit buffer.
16. Membuat
user/schema.
17. Mengakhiri
koneksi dari database.
B. Landasan Teori
Database bisa dianggap sebagai kumpulan dari berbagai
informasi yang diatur sedemikian rupa dan disimpan pada media tertentu agar
informasi tersebut dapat dimanfaatkan/diambil kembali. Ada tiga macam pembagian
pada sistem Database :
1. Operasi kerja
database
2. Bagian-bagian
atau komponen sistem database
3. Konfigurasi
sistem database
Pembagian berdasarkan operasi kerja meliputi
1. Penyimpanan
2. Pengolahan
3. Pembacaan
kembali
Penyimpanan digunakan untuk memasukkan data-data tertentu ke
dalam database. Penyimpanan ini bisa berarti memasukkan data baru atau mengubah
data yang lama. Data yang disimpan ke dalam database bisa berupa data mentah
(data-data yang belum mengalami pengolahan), atau data-data yang siap digunakan
(sudah mengalami pengolahan terlebih dahulu). Bentuk yang pertama memungkinkan
proses penyimpanan menjadi sederhana, karena dari data asli langsung dimasukkan
ke database. Selain itu, seluruh data asli masih kelihatan (tersedia) yang
memungkinkan dilakukan pengolahan sesuai dengan kebutuhan. Bahkan jika
kebutuhannya berubah, cukup dilakukan perubahan pada prosesnya, bukan pada
datanya. Namun ini membawa konsekuensi, setiap kali diinginkan hasil akhirnya,
harus selalu dilakukan pengolahan data.
Bentuk yang kedua adalah dari data aslinya, sebelum dilakukan
penyimpanan ke database, data asli tersebut diolah terlebih dahulu untuk
mendapatkan hasil akhir. Setelah itu baru disimpan ke database. Cara ini
mempercepat proses secara keseluruhan, karena pada saat memasukkan data,
meskipun dilakukan pengolahan awal, datanya biasanya sedikit-sedikit sehingga
tidak terasa.
Sedangkan saat membaca hasil akhirnya, cukup dilakukan
pembacaan langsung dari tabel yang jelas mempercepat proses. Namun cara ini
akan banyak menghilangkan data-data aslinya, dan setiap terjadi perubahan
sistem, akan banyak mengalami kesulitan.
Untuk penerapan yang sesungguhnya, dapat dipertimbangkan
untuk menggabungkan antara kedua cara tersebut. Misalkan jika ada data aslinya
yang memang suatu saat tidak akan pernah digunakan lagi, dapat langsung diolah.
Kemudian jika dianggap proses yang akan dilakukan tidak memerlukan waktu yang
cukup panjang, sebaiknya data disimpan apa adanya, dengan proses dilakukan di
belakang. Bisa juga digunakan data perantara, artinya dari data asli diolah
sedikit untuk mendapatkan data pertengahan baru disimpan ke database. Ini akan
sangat menghemat waktu.
Bagian Pengolahan digunakan untuk mendapatkan suatu informasi
sesuai dengan yang diinginkan dari data aslinya. Ambil contoh data asli
mengenai mahasiswa, pengolahan/proses yang bisa dilakukan misalnya menghitung
jumlah total mahasiswa, atau berdasar jurusan, kelas dan sebagainya. Proses
pengolahan ini bisa dilakukan di awal sebelum data disimpan, bisa pada saat
membaca hasil akhir, dapat juga dari data yang sudah disimpan di dalam database
diambil kembali untuk diolah kemudian disimpan kembali.
Pembacaan kembali akan digunakan untuk mengambil data yang
ada di dalam data base untuk diolah, kemudian data disimpan kembali atau dibuat
laporannya. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan pada saat pengambilan, antara
lain, mengambil seluruh isi dari sebuah tabel database, atau gabungan dari
beberapa tabel database. Ini biasanya untuk ditampilkan dalam bentuk tabel.
Bisa juga mengambil sebagian dari isi tabel (dengan difilter/diambil dengan
kriteria tertentu), atau hanya mengambil satu baris data saja. Semua itu
tergantung dari proses atau hasil yang ingin dilakukan. Bagian-bagian atau
komponen dari suatu sistem database secara umum meliputi :
1. File
database/media simpan (DF)
2. Program/mesin
pengolah database (Database Engine, DE)
3. Program
aplikasi (AP)
A.
Pembahasan
dan SQL
01. Login
dalam sqlplus langsung melalui sqlplus.
2. Login
dalam sqlplus. melalui program run.
03.Cara untuk Melakukan pengecekan terhadap
database.
04. Melakukan pengecekan ada berapa user atau chema
dalam database.
.
05.Cara mengetahui di schema mana kita berada.
06.Membuka,user account scott.
07.Mengganti password scott menjadi oracle.
08.Berpindah dari user system ke user scott.
.
09.Melakukan pengecekan di schema scott untuk
mengetahui objek data base di dalamnya.
.10.menampilkan isi buffer sql*plus atau menampilkan
perintah yang terakhir diketik dan cara menjalankannya.dengan cara tuliskan
list tekan (enter).
lalu ketikan run
dan tekan(enter).
11.cara Menyimpan buffer menjadi file script..
12.Mengetahui default penyimpanan.
13.Memuat file script.
14.Menghilangkan perintah dan membersihkan buffer.
15.Jika terjadi kesalahan,dan ingin memperbaiki
dapat menggunakan edit untuk Mengedit buffer.
16.Membuat user/schema.
17.Dan jika sudah selesai anda dapat Mengakhiri
koneksi dari database dengan cara berikut.
B.
Kesimpulan
Berdasarkan
pengertian tentang SQL itu bisa kita
ambil kesimpulan bahwa SQL
merupakan singkatan dari Structured Query Language.SQL merupakan bahasa
komputer standard ANSI ( American National Standard Institude ).Dengan SQL kita
dapat mengakses database, menjalankan queri untuk mengambil data dari database,
menambahkan data ke database, menghapus data di dalam database, dan meng-update
data di dalam database.
C.
Daftar Pustaka
2. (Yakub
, 2008 : 13)
3. (Kusrini,
2007 : 17)
4. (Kusrini,
2007 : 11).
5.
Buku Sistem Manajemen Basis Data
Komentar
Posting Komentar